Xiaomi Redmi Note 5A Meluncur Pekan Depan, Inikah Spesifikasinya?

Xiaomi Redmi Note 5A(Weibo)

Jajaran perangkat Xiaomi diperkirakan akan bertambah dengan hadirnya Redmi Note 5A pada Senin 21 Agustus mendatang, menurut kabar terbaru yang beredar akhir pekan ini.

Redmi Note 5A adalah smartphone entry level yang diduga akan meluncur dalam dua varian, yakni versi “Pro” atau “Prime” yang dibekali fitur pemindai sidik jari dan versi lain tanpa fitur tersebut.

Selain fingerprint scanner, spesifikasi Redmi Note 5A yang tercantum di lemaga sertifikasi China, TEENA, juga menunjukkan adanya perbedaan spesifikasi lain di antara kedua versi Redmi Note 5A.

Redmi Note 5A Pro akan dibekali chip Snapdragon 435, RAM 3 GB, media penyimpanan 32 GB, serta kamera belakang 16 megapiksel dan kamera depan 13 megapiksel dengan LED flash.

Sementara, Redmi Note 5A versi “reguler” akan memiliki spesifikasi lebih rendah yang mencakup prosesor Snapdragon 425, RAM 2 GB, medua penyimpanan 16 GB, serta kamera belakang 13 megapiksel dan kamera depan 5 megapiksel.

Sebagaimana dirangkum KompasTekno dari TechRadar, Minggu (20/8/2017), kedua versi Redmi Note 5A diperkirakan bakal memiliki layar 5,5 inci HD, Android 7.1.1 Nougat, cangkang logam unibody, dan baterai 3.000 mAh.

Xiaomi memang sukses di pasar online. Buktinya, perangkat Xiaomi biasanya ludes terjual dalam hitungan menit hingga jam.

Toko offline sendiri nantinya diharapkan bisa menjadi kombinasi yang baik dengan online. Toko offline bisa saja menjadi tempat pick-up bagi para pembeli yang sudah memesan secara online.

Dari segi bisnis di dunia internasional, masih belum diketahui negara mana yang akan dituju Xiaomi berikutnya. Sekarang Xiaomi sudah berhasil masuk ke negara seperti Rusia, Uni Emirat Arab, dan Mesir. Bahkan perusahaan asal China ini memiliki fasilitas produksi di India serta Indonesia.

Beberapa waktu lalu, Xiaomi mengumumkan telah mendapatkan beberapa lisensi dari Nokia. Dengan itu, Xiaomi dikatakan bisa lebih percaya diri untuk menyasar negara-negara baru.

Xiaomi sendiri baru bangkit dari keterpurukan dengan rendahnya penjualan smartphone di 2016. Pabrikan China itu membuktikan kiprahnya di industri smartphone dengan peningkatan penjualan yang signifikan sepanjang 2017.

Tak kurang dari 23,16 juta smartphone Xiaomi terjual di kuartal kedua 2017. Angka itu naik 70 persen dari angka penjualan di kuartal pertama 2017.

Sumber : TechRadar